Orientasi pasar, kejujuran, dan CRM ( Customer Relationship Management )
Contoh perusahaan di
Indonesia yang menggunakan orientasi pasar yaitu PT. Nike dan PT. Adidas. Kedua
perusahaan peralatan olahraga tersebut bersaing satu sama lain dengan berusaha
membuat produk yang memiliki kualitas yang baik, dilihat dari penampakan, keawetan
dan kenyamanan saat pemakaian. Orang biasanya membeli kedua produk tersebut
juga karena alasan kualitas produk yang sudah terjamin, walaupun harganya
mahal. Perusahaan tersebut juga tidak lupa akan hal-hal penting terkait masalah
persaingan. Masing-masing perusahan tersebut membuat suatu produk dengan
melihat beberapa faktor dalam persaingan pasar. Apakah produk yang dibuat akan
laku dipasaran dan disukai oleh kalangan masyarakat, ataupun malah sebaliknya.
Tergantung bagaimana masing-masing perusahaan tersebut bisa melihat dari
persaingan pasar di Indonesia.
Tahukah anda bahwa
ternyata kejujuran termasuk salah satu kunci dari kesuksesan dalam kehidupan perdagangan,
kejujuran adalah kunci dari keberhasilan dalam segala hal baik itu bisnis,dan
yang lainnya. kejujuran juga adalah kunci memperbaiki diri dari kehancuran
dimasa depan. Jujur itu seperti bernafas. Tidak usah belajar lebih dahulu
bagaimana memulainya. Sangat sederhana, semua bisa melakukannya. Sayangnya,
karena sangat sederhana itulah semua orang mudah melupakannya. Didalam
perdagangan pula kita harus melibatkan kejujuran didalamnya, jika suatu usaha
dihiasi dengan kejujuran maka inshaAllah usaha tersebut akan terus berjalan
dengan lancar, bukan hanya sekedar lancar dan sukses tetapi juga usaha tersebut
akan berkah dan maju seperti apa yang kita inginkan.
Mengapa perusahaan
perlu menerapkan CRM ( Customer Relationship Management ) karena :
1. Meningkatkan nilai perusahaan
Nilai perusahaan yang akan meningkat karena dampak CRM
seperti terjadinya peningkatan efisiensi operasional yang akan meminimalisir
penurunan kualiatas pelayanan sehingga dapat meningkatkan pelayanan yang lebih
baik. Selain itu, CRM juga dapat meminimalisir biaya yang dikeluarkan. Dimana
dengan CRM perusahaan dapat menjual atau melayani dengan biaya lebih murah
dalam pemasaran sehingga lebih spesifik dan terarah. Hal tersebut secara
langsung membuat perusahaan mendapatkan pendapatan yang lebih dari sebelumnya.
2. Mempertahankan pelanggan yang ada
Dimana pelanggan yang ada perlu dipertahankan agar tidak
berpindah kepada perusahaan lain. Cara mempertahankan pelanggan yang sudah ada
dapat dengan cara berkomunikasi yang baik pada saat proses transaksi maupun
diluar proses transaksi. Selain mempertahankan pelanggan, CRM di suatu perusahaan
akan terus berusaha mencari, dan meningkatkan pelanggan baru.
3. Membantu dalam mengembangkan produk
Dengan menjaga hubungan baik dengan pelanggan maka akan
berpengaruh pada proses pengembangan produk. Dimana perusahaan dapat menggali
informasi mengenai keinginan pelanggan. Selanjutnya hal tersebut dapat
dijadikan bahan dalam mengkaji produk sebelumnya dan dikembangkan agar sesuai
keinginan pelanggan. Sehingga meminimalisir terjadinya pelanggan beralih pada
perusahaan lain karena merasa produk belum sesuai dengan yang diinginkan.
Sumber :
Komentar
Posting Komentar